Bumdesma Rukun Makmur Ulujami Pemalang Bakal Geluti Usaha Peternakan

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Badan usaha milik desa bersama (Bumdesma) Rukun Makmur Kecamatan Ulujami Kabupaten Pemalang bersiap memulai program kerja tahun 2022. Peternakan bakal menjadi usaha unggulan mereka untuk melahirkan potensi ekonomi dan mensejahterahkan masyarakat.

Bumdesma Rukun Makmur Kecamatan Ulujami Kabupaten Pemalang, Senin 31 Januari 2022, menggelar musyawarah antar desa dalam rangka penyampaian laporan pertanggungjawaban 2021.

Kegiatan yang digelar di pendopo kantor Kecamatan Ulujami itu, sekaligus penyampaian beragam program kerja Bumdesma Rukun Makmur kedepan di tahun 2022 ini.

Dalam laporan perhitungan prosentase hasil usaha, pendapatan bersih Bumdesma Rukun Makmur Kecamatan Ulujami tahun 2021 yaitu Rp 303,189,458, dengan pendapatan asli desa (PAD) Rp 121,275,783 dari total 18 desa.

Direktur Bumdesma Rukun Makmur, Sardiyan, mengatakan, pasca MAD laporan pertanggungjawaban 2021 ini pihaknya akan memetakan potensi ekonomi di Kecamatan Ulujami dan menguatkan unit usaha yang sudah berjalan.

“Secepatnya pasca MAD bumdesma rukun makmur ulujami ini akan menjalankan unit usaha terkait peternakan.” ungkap Sardiyan.

Usaha peternakan itu, kata Sardiyan, sejalan dengan visi-misi Pemerintah Kabupaten Pemalang saat ini, yaitu Desa Sinergi (Desi). Dalam bisnis ini, nantinya akan memunculkan peran antar desa di Kecamatan Ulujami.

“Yang tidak kalah penting juga pasar hewan. Pasar hewan ini muncul di Kecamatan Ulujami,” terang Sardiyan.

Kemudian bisnis turunan dari usaha peternakan ini adalah rumah aqiqah bernama Rukun Makmur Aqiqah. Menurut Sardiyan, bisnis ini akan memunculkan ekosistem potensi ekonomi di Kecamatan Ulujami.

“Membangkitkan potensi ekonomi di sendi-sendi masyarakat, dan yang tidak kalah penting adalah nilai-nilai pemberdayaan dan menyejahterakan masyarakat Kecamatan Ulujami,” tandasnya.

Kepala Desa Wiroyowetan, Utoyo Utomo, turut bangga dengan kinerja Bumdesma Rukun Makmur Kecamatan Ulujami yang masih bisa menghasilkan PAD ditengah kondisi pandemi Covid-19.

“Dari tahun ke tahun ada peningkatan, tahun pertama berjalan 3 bulan Rp 500 ribu, tahun kedua Rp 5 juta, tahun sekarang PAD tiap desa mendapatkan Rp 6,7 juta,” jelasnya.

Pria yang juga Ketua Paguyuban Kepala Desa (Simongklang) di Kecamatan Ulujami itu memprediksi, tahun 2022 ini PAD bertambah 30 persen.

Sementara itu Camat Ulujami, Purjanto, mengapresiasi kelancaran laporan pertanggungjawaban Bumdesma Rukun Makmur tahun 2021. Ia menilai, kegiatan usaha mereka sinergis.

“Harapan saya, mudah-mudahan rencana kerja yang tadi telah disusun, semua yang dijangkau bisa dijalankan, dan sebagai gol akhir ini untuk bisa peningkatan kesejahteraan masyarakat Kecamatan Ulujami.” terangnya.

Penulis : Eriko Garda Demokrasi