Minggu, 21 Des 2025
light_mode

Wilayah Dikepung Banjir, Polres Tegal Langsung Datangkan Sembako dan Makanan

  • calendar_month Sel, 23 Nov 2021

PUSKAPIK.COM, Slawi – Ribuan rumah di tiga kecamatan di Kabupaten Tegal, terendam banjir, Selasa pagi, 23 November 2021. Ketiga kecamatan itu adalah Suradadi, Kramat dan Warureja. Banjir mengakibatkan warga tak bisa melakukan aktivitas secara normal.

Empat desa di Kecamatan Kramat, yakni Desa Plumbungan, Desa Kemuning, Maribaya, dan Dampyak terdampak banjir cukup parah, dengan ketinggian air bervariasi mulai 40 centimeter hingga 1 meter.

“Banjir menjadi langganan tiap tahun saat musim penghujan. Ini baru awal, nanti pas puncak musim hujan warga harus lebih waspada,” kata Camat Kramat Bambang S saat mengecek kondisi banjir di Desa Kemuning, Selasa siang, 23 November 2021.

Banjir juga merendam permukiman warga di Desa Sidaharja dan Jatibogor Kecamatan Suradadi. Sedangkan di Kecamatan Warureja, banjir merendam Desa Kendayakan, Desa Sukareja, Desa Warureja, Desa Banjaragung, Desa Banjarturi dan Desa Kedung Kelor.

Banjir yang melanda wilayah pantura akibat luapan Sungai Cacaban dan Sungai Rambut menyusul hujan lebat yang terjadi sejak Senin malam hingga Selasa dini hari, 22-23 November 2021.

“Ketinggian banjir bervariasi. Mulai dari semata kaki hingga sepinggang orang dewasa,” kata Bakhrun, warga Desa Sidaharja, Kecamatan Suradadi ini.

Kapolres Tegal AKBP Arie Prasetya Syafa’at bersama puluhan anggotanya mengecek kondisi banjir di Desa Plumbungan, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal, Selasa sore, 23 November 2021.

Kapolres sekaligus memberikan bantuan berupa beras sebanyak 250 kg, mi instan 10 dus, air mineral 10 dus dan 200 paket nasi siap santap.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • BPN Pemalang Bersiap Menuju Pendaftaran Sertifikat Tanah Elektronik

    BPN Pemalang Bersiap Menuju Pendaftaran Sertifikat Tanah Elektronik

    • calendar_month Sen, 15 Feb 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang- Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Pemalang berencana akan melaksanakan program pembuatan sertifikat tanah elektronik kepada masyarakat. Hal ini dilakukan setelah Kementerian ATR/BPN pusat resmi mengeluarkan peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nomor 1 Tahun 2021 tentang Sertifikat Elektronik. “Tahapannya baru sosialisasi internal oleh pusat melalui virtual (zoom). Sebagai produk baru […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pemkot Pekalongan Gelar Musrenbang RKPD 2021 via Live Streaming

    Pemkot Pekalongan Gelar Musrenbang RKPD 2021 via Live Streaming

    • calendar_month Rab, 8 Apr 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Pemerintah Kota (Pemkot) Pekalongan menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) untuk Rencana Kerja Pemerintah Daerah 2021 melalui siaran langsung streaming di Ruang Amarta Kantor Setda setempat, Rabu(8/4/2020). Seluruh warga Kota Pekalongan dapat menyaksikan dan mendengarkan, menyampaikan segala ide, saran dan masukan secara online dalam peningkatan pembangunan di wilayahnya. Musrenbang kali ini bertema “Penguatan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Direktur PT Aneka Usaha Pemalang Optimistis Sumbang PAD Sejak Tahun Pertama Bekerja

    Direktur PT Aneka Usaha Pemalang Optimistis Sumbang PAD Sejak Tahun Pertama Bekerja

    • calendar_month Rab, 25 Agu 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Direktur PT Aneka Usaha Pemalang Eko Hari Karyanto optimistis mampu menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) pada tahun pertama dirinya bekerja. Sejumlah program telah ia siapkan untuk dapat mewujudkannya. “Target pendapatan per tahun untuk tahun pertama mungkin tidak terlalu besar, sekitar Rp3-4 miliar,” ujar Eko usai dilantik, Rabu, 25 Agustus 2021. Ia yakin […]

    Bagikan Ke Teman
  • Akibat Pandemi, Banyak ABK WNI Batal Pulang ke Tanah Air

    Akibat Pandemi, Banyak ABK WNI Batal Pulang ke Tanah Air

    • calendar_month Sen, 18 Jan 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Tegal – Rupanya sekarang ini banyak Anak Buah Kapal (ABK), warga negara Indonesia (WNI) tertahan di negeri orang. Sembari menunggu waktu kepulangan, mereka memilih melanjutkan kontrak kerjanya. Salah satunya Yaya Sukarya (35), warga Desa Kesamiran, Kecamatan Tarub, Tegal. Sekarang ini, Yaya sedang berada di Kepulauan Mauritius, Afrika Barat. Kepada Puskapik.com, Yaya menceritakan, seharusnya bulan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Demo Tolak Omni Bus Law di Tegal Ricuh

    Demo Tolak Omni Bus Law di Tegal Ricuh

    • calendar_month Kam, 8 Okt 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Tegal – Aksi demo menolak disahkannya RUU Omnibus Law atau UU Cipta Lapangan Kerja yang digelar Aliansi Rakyat Tegal di depan Gedung DPRD setempat, Kamis siang, 8 Oktober 2020, ricuh. Demo diwarnai aksi pelemparan batu dan botol kemasan air minum. Akibatnya, tiga orang dikabarkan mengalami luka-luka. Aksi demo yang dilakukan ribuan massa gabungan elemen […]

    Bagikan Ke Teman
  • Diduga Kelelahan, Warto Meninggal Dunia saat Kayuh Becak

    Diduga Kelelahan, Warto Meninggal Dunia saat Kayuh Becak

    • calendar_month Rab, 30 Des 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Kramat – Seorang tukang becak meninggal dunia secara mendadak saat mengayuh becaknya di depan sebuah swalayan di Desa Mejasem Barat, Kecamatan Kramat, Kabupaten Tegal, Rabu siang, 30 Desember 2020. Dugaan sementara korban meninggal dunia akibat kelelahan. Saksi di lokasi kejadian menceritakan, peristiwa bermula saat korban yang diketahui bernama Warto (60), warga Desa Jatilwang RT […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less