PUSKAPIK.COM, Pemalang – Palang Merah Indonesia (PMI) Pemalang membuka dapur umum untuk menyuplai kebutuhan pangan warga terdampak banjir di wilayah perbatasan, Selasa, 23 November 2021.
Seperti diketahui, hujan semalaman merendam sejumlah desa di Kabupaten Pemalang. Banjir di antaranya merendam desa Tambakrejo dan Lawangrejo di perbatasan Pemalang-Tegal.
Kepala Bidang Penanggulangan Bencana Alam dan Pelayanan Sosial dan Pembinaan Generasi Muda PMI Pemalang, Agus Sulaiman mengatakan, dapur umum siaga bencana dibuka sejak pagi. “Dapur umum didirikan di gedung multiguna PMI Pemalang, di sini kami menyiapkan ratusan nasi bungkus. Tadi pagi 200 nasi dan sekarang tambah 300,” katanya.
Ratusan nasi bungkus itu, kata Agus, disuplai ke posko tanggap bencana yang didirikan di Desa Tambakrejo, Kecamatan Pemalang, untuk dibagikan kepada warga terdampak banjir.
Terpisah, Kepala BPBD Pemalang Wahadi, mengatakan, ada sejumlah desa di Kecamatan Pemalang yang terendam banjir. Namun, yang terparah di Desa Tambakrejo dan Lawangrejo.
“Kami sudah menerjunkan tim reaksi cepat tanggap bencana sejak pagi dan mendatangkan perahu karet untuk mengevakuasi warga,” katanya.
Mengenai kesehatan warga terdampak banjir, kata Wahadi, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk mempersiapkan layanan kesehatan di posko tanggap bencana yang didirikan.
“Kami mengimbau agar warga tetap waspada, barangkali hujan kembali turun,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, Selasa, 23 November 2021, hujan semalaman merendam sejumlah wilayah di Kabupaten Pemalang dan yang terparah di dua desa perbatasan. Warga diminta waspada, karena dimungkinkan hujan turun kembali.
Penulis: Eriko Garda Demokrasi
Editor: Faisal M
