PUSKAPIK.COM, Pemalang – Kekosongan jabatan kepala sekolah terjadi pada puluhan SD dan SMP di Kabupaten Pemalang. Muncul regulasi baru, memungkinkan kekosongan kepala sekolah ini baru terisi akhir tahun 2022 mendatang.
Kepala Dindikbud Pemalang, Mualip, mengungkapkan, saat ini di Pemalang ada puluhan kursi jabatan kepala sekolah yang kosong, baik SD maupun SMP dan ditambah pengawas SMP.
“Jumlah kekosongan kepala sekolah untuk SD ada 69 sekolah, SMP ada 13 sekolah, pengawas SD ada 5 dan yang terakhir pengawas SMP ada 6 yang harus segera diisi,†ungkapnya, Senin 11 Oktober 2021.
Selama ini, kata Mualip, satuan pendidikan yang mengalami kekosongan kepala sekolah di isi oleh pelaksana tugas (Plt), diambil dari kepala sekolah lain.
“Cuman mereka kan tetap punya prioritas di sekolahnya masing-masing,†katanya.
Mualip menuturkan, pengisian kekosongan kepala sekolah SD dan SMP ini sebenarnya sudah diusulkan pihaknya. Namun, ada regulasi baru dalam pengisian jabatan tersebut.
“Sekarang prosedurnya harus di seleksi dulu, setelah dinyatakan layak baru diadakan diklat, setelah itu baru diajukan ke Bupati untuk dilantik,†papar Mualip.
Kemungkinan kekosongan kepala sekolah tersebut baru terisi pada tahun 2022. Dindikbud berencana mengajukan usulan kembali pada bulan Januari 2022 mendatang.
“Secepat-cepatnya pelantikan baru akan bisa dilakukan pada September 2022,†tandas Mualip.
Penulis : Eriko Garda Demokrasi
Editor: Amin Nurrokhman
