Minggu, 14 Des 2025
light_mode

Di Brebes, Rehab Rumah Tidak Layak Huni Macet, Kenapa?

  • calendar_month Jum, 3 Sep 2021

PUSKAPIK.COM, Brebes – Refocusing anggaran APBD untuk penanganann COVID-19 mengakibatkan program rehab rumah tidak layak huni di Brebes, terhambat pelaksanaannya.

Pemangkasan anggaran APBD Kabupaten Brebes untuk penanganan COVID-19 berdampak pada penundaan rehab rumah tidak layak huni (RTLH). Tahun 2021 ini, anggaran Rp 2 miliar untuk 200 unit dipangkas secara keseluruhan untuk penanganan COVID-19.

Data Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman (Dinperwaskim) Brebes mencatat, ada 63 ribu rumah tidak layak huni di Kabupaten Brebes. Jumlah itu merupakan data awal pada tahun 2015 yang diambil dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Sedsngkan data terbaru tahun ini tercatat ada 44.053 rumah yang tidak layak huni.

Kepala Bidang Perumahan Dinperwaskim Brebes, Muhamad Taulani, mengatakan, tahun ini APBD Brebes tidak menjangkau program RTLH karena anggaran Rp 2 miliar dipangkas untuk penanganan COVID-19. Sedianya, anggaran itu akan digunakan untuk rehab RTLH sebanyak kurang lebih 200 unit.

“Tahun ini anggaran RTLH dari APBD Brebes itu nol. Anggaran Rp 2 miliar dipangkas untuk penanganan COVID-19. Sedianya, anggaran itu akan dipakai untuk rehab 200 rumah tidak layak huni,” ungkap Muhamad Taulani, Jumat 3 September 2021.

Dampak pandemi ini, sambung Taulani, membuat program bedah rumah di Brebes tidak berjalan. Padahal masih banyak rumah tidak layak huni yang perlu mendapat penanganan.

“Kalau tiap tahun kami bisa merehab 200 rumah, paling tidak sedikit demi sedikit akan berkurang jumlahnya. Tapi karena ada pandemi dan dananya terserap untuk COVID-19, program ini terhenti,” tandasnya.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Gubernur Ahmad Luthfi Komitmen Bangun Sistem Pendidikan yang Adil dan Terbuka

    Gubernur Ahmad Luthfi Komitmen Bangun Sistem Pendidikan yang Adil dan Terbuka

    • calendar_month Kam, 30 Okt 2025
    • 0Komentar

    SURAKARTA, puskapik.com – Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi menegaskan komitmennya membangun sistem pendidikan yang adil dan terbuka di wilayahnya. Hal itu disampaikan dalam acara Gubernur Menyapa di Kantor Cabang Dinas Pendidikan VII, Pasar Kliwon, Kota Surakarta, pada Kamis, 30 Oktober 2025. Dalam acara itu, Ahmad Luthfi berdialog langsung dengan pelajar, dan organisasi kepemudaan, dan elemen […]

    Bagikan Ke Teman
  • Perkuat Ketahanan Pangan, Pemprov Jateng Siapkan Pembangunan 10 Embung pada 2025

    Perkuat Ketahanan Pangan, Pemprov Jateng Siapkan Pembangunan 10 Embung pada 2025

    • calendar_month Jum, 14 Nov 2025
    • 0Komentar

    BREBES, puskapik.com – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus mempercepat pembangunan infrastruktur pertanian pada 2025. Langkah ini menjadi upaya mewujudkan Jawa Tengah sebagai daerah penumpu pangan nasional, sekaligus memperkuat ketahanan pangan di tingkat regional. Salah satu fokus utama yang dijalankan Pemprov Jateng adalah pembangunan sepuluh embung di berbagai daerah. Dari jumlah tersebut, delapan embung merupakan proyek […]

    Bagikan Ke Teman
  • Kapolres Pekalongan: Pandemi Belum Berakhir, Tetap Patuhi Prokes

    Kapolres Pekalongan: Pandemi Belum Berakhir, Tetap Patuhi Prokes

    • calendar_month Sen, 4 Jan 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Angka kasus Covid-19 di wilayah Kabupaten Pekalongan masih belum mengalami penurunan, bahkan meningkat dari hari ke hari. Hal tersebut seharusnya menjadi pengingat buat masyarakat bahwa pandemi belum berakhir. Polres Pekalongan tak henti-hentinya melaksanakan berbagai upaya sebagai langkah penanganan dan pencegahan penyebaran Covid-19. Kapolres Pekalongan AKBP Darno, mengungkapkan, pihaknya terus berupaya meningkatkan operasi […]

    Bagikan Ke Teman
  • Lagi! Tulisan ‘PEMALANG’ di Gunung Jimat Rusak : Huruf M Ambruk

    Lagi! Tulisan ‘PEMALANG’ di Gunung Jimat Rusak : Huruf M Ambruk

    • calendar_month Sel, 18 Jul 2023
    • 2Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Tulisan PEMALANG di Gunung Jimat, Desa Mendelem, Kecamatan Belik kembali rusak. Kali ini, kerusakan terjadi pada huruf M. Angin kencang disebut-sebut jadi penyebab robohnya huruf M raksasa itu. Diketahui, ambruknya huruf M pada tulusan PEMALANG di tebing Gunung Jimat itu terjadi pada Minggu malam 16 Juli 2023 kemarin. Hal itu dibenarkan Eka […]

    Bagikan Ke Teman
  • 10 Warga Kota Pekalongan Korban Banjir dan Kebakaran Terima Bantuan

    10 Warga Kota Pekalongan Korban Banjir dan Kebakaran Terima Bantuan

    • calendar_month Sel, 21 Jul 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pekalongan – Wali Kota Pekalongan Saelany Machfudz didampingi Kalakar Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Saminta menyerahkan bantuan uang tunai kepada 10 warga yang rumahnya roboh akibat banjir rob dan kebakaran, beberapa waktu lalu. “Ini ada 10 KK yang kami bantu untuk meringankan beban mereka yang rumahnya beberapa waktu lalu mengalami kerusakan, roboh, dan rusak […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pemkab Batang Bantu Anak Panti Asuhan Korban Keracunan

    Pemkab Batang Bantu Anak Panti Asuhan Korban Keracunan

    • calendar_month Rab, 5 Feb 2020
    • 1Komentar

    BATANG (PUSKAPIK) – Pemerintah Kabupaten Batang bantu pengobatan 12 anak panti asuhan, korban keracunan makanan pada senin malam (3/2/2020). Dana sebesar Rp 5 juta diserahkan kepada pengurus panti asuhan Darul Hadlonah, Kelurahan Karangasem Utara, Kecamatan Batang. Kabag Kesra Kabupaten Batang, Suprapto menjelaskan, pemerintah serahkan dana bantuan melalui Setda Batang. Bantuan dana sebagai operasional pengobatan anak-anak […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less