Jumat, 26 Des 2025
light_mode

Strategi UMKM Batik Pekalongan Bertahan di Masa Pandemi

  • calendar_month Kam, 2 Sep 2021

PUSKAPIK.COM, Kota Pekalongan – Batik kini bukan sekadar budaya, tetapi telah menjelma menjadi komoditas bisnis berkelas dunia. Namun, lebih dari satu tahun eksistensi batik terus diuji di masa pandemi. Mulai dari sulitnya pemasaran hingga menurunnya daya beli masyarakat menjadi problema bagi para pelaku UMKM di Kota Batik.

Namun, tantangan ini justru ditangkap oleh Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Dindagkop-UKM) Kota Pekalongan untuk mendorong digitalisasi pemasaran produk bagi UMKM binaannya melalui pelatihan digital marketing maupun pelatihan ekspor.

Salah satu UMKM batik binaan Dindagkop-UKM Kota Pekalongan adalah Ayuni Batik milik Yuni Faizah. Sejak 2017, batik miliknya telah tergabung menjadi mitra binaan Dindagkop-UKM. Ia mengaku, sebagai mitra binaan banyak manfaat yang dirasakan baik ilmu, pengalaman, relasi hingga berdampak pada penjualan batik miliknya.

“Di awal pandemi, penjualan masih cukup baik meskipun mengalami penurunan. Tetapi, yang saya rasakan sebagai mitra binaan Dindagkop-UKM sangat membantu, terutama menambah wawasan. Bagaimana cara berjualan online, cara ekspor, dan lainnya,” kata Yuni saat ditemui di tokonya di Jalan KH Ahmad Dahlan Gang 14 No 41, Tirto, Rabu, 1 September 2021.

Ia menceritakan bahwa bergelut di bidang usaha batik sudah ditekuni selama 11 tahun. Batik yang dijualnya pun beragam, tidak hanya batik tulis dan kombinasi cap tulis berbentuk kain. Namun, juga pakaian batik, seperti tunik, kemeja, daster, pakaian anak, dan sebagainya.

Di masa pandemi ini, strategi yang ia lakukan agar tetap bertahan yakni meningkatkan kualitas produk dan mengikuti tren batik yang sedang berkembang tapi tetap dengan ciri khas batik Ayuni yang soft tetapi modis.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Junaedi Cek Kesiapan Dapur Umum di Kaliprau

    Junaedi Cek Kesiapan Dapur Umum di Kaliprau

    • calendar_month Sen, 24 Feb 2020
    • 0Komentar

    PEMALANG (PUSKAPIK)-Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pemalang, membuka dapur umum untuk para korban bencana banjir yang menerjang sejumlah desa di Kecamatan Ulujami. Bantuan logistik terus berdatangan untuk membantu para korban. “Hari ini kita membuat dapur umum untuk menyediakan makanan bagi korban dan juga relawan,” kata Bupati Pemalang, Junaedi saat mengecek kesiapan dapur umum di Desa Kaliprau Kecamatan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pemprov Jateng Aktifkan Posko Terpadu Nataru

    Pemprov Jateng Aktifkan Posko Terpadu Nataru

    • calendar_month Sen, 22 Des 2025
    • 0Komentar

    SEMARANG, puskapik.com – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah resmi mengoperasikan Posko Terpadu Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) pada Senin pagi, 22 Desember 2025. Posko yang berada di Kantor Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Tengah ini akan berfungsi hingga 5 Januari 2026 guna memastikan pelayanan serta pengamanan masyarakat selama libur akhir tahun berjalan optimal. Gubernur Jawa […]

    Bagikan Ke Teman
  • Kepala Inspektorat Brebes Meninggal Dunia, Positif Corona

    Kepala Inspektorat Brebes Meninggal Dunia, Positif Corona

    • calendar_month Jum, 18 Sep 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Brebes – Setelah menjalani perawatan di RSUD Brebes akibat divonis positif COVID-19, Kepala Inspektorat Brebes, Jumat 18 September 2020 meninggal dunia. Keterangan Kepala Dinas Kesehatan Brebes, dr Sartono, Sri Teguh Pambudi, Kepala Inspektorat dilaporkan meninggal pada Jumat dinihari pukul 00.00 WIB. Dia sempat menjalani perawatan selama beberapa hari di RSUD Brebes. “Tadi malam (Jumat […]

    Bagikan Ke Teman
  • Wow! Desa Randusanga Kulon, Brebes, Jadi Pusat Pembibitan Mangrove Nasional

    Wow! Desa Randusanga Kulon, Brebes, Jadi Pusat Pembibitan Mangrove Nasional

    • calendar_month Sab, 13 Mar 2021
    • 0Komentar

    PUSKAPIK,COM, Brebes – Tahun 2021 ini Desa Randusanga Kulon, di Brebes, disiapkan menjadi pusat pembibitan mangrove nasional. Desa ini berada 6 Km arah utara ibukota Brebes. Sebagian wilayah ini terdiri dari tambak dan hutan mangrove alami. Tercatat kawasan tambak di desa ini memiliki luas 1300 ha dan hutan mangrove 400 ha. Tahun 2021 ini, Desa […]

    Bagikan Ke Teman
  • Tiga Hari Berturut-turut, Calon Anggota Paskibraka Kesurupan di Alun-alun Pemalang

    Tiga Hari Berturut-turut, Calon Anggota Paskibraka Kesurupan di Alun-alun Pemalang

    • calendar_month Sen, 12 Agu 2024
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Sejumlah calon anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di Kabupaten Pemalang mengalami kesurupan saat menjalani latihan di Alun-alun. Peristiwa itu bahkan terjadi tiga hari berturut-turut. Berdasarkan informasi yang dihimpun, peristiwa kesurupan yang dialami calon anggota Paskibraka tersebut pertama terjadi pada Kamis (8/8/2024) lalu. Saat itu semua calon anggota Paskibraka tengah mendapat arahan […]

    Bagikan Ke Teman
  • Cenderung Turun, Peternak Ayam Ras di Batang Harapkan Harga Tetap Stabil

    Cenderung Turun, Peternak Ayam Ras di Batang Harapkan Harga Tetap Stabil

    • calendar_month Sab, 1 Nov 2025
    • 0Komentar

    BATANG, puskapik.com  – Harga ayam ras tingkat peternak mengalami penurunan dalam beberapa hari terakhir. Menurut salah satu peternak ayam ras, Grafialdi Faks Rizza, harga ayam ras di kandang saat ini berkisar Rp18.000  per kilogram, sedangkan di pasar bisa mencapai sekitar Rp 38.000 per kilogram. Padahal sebelumnya, harga ayam di tingkat kandang sempat berada di kisaran […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less