Kunjungi Pelabuhan Tegal, Menteri KKP: Pelabuhan Tegal Akan Kita Bikin Lebih Higienis

0
Menteri Kelautan Sakti Wahyu Trenggono didampingi Walikota Tegal Dedy Yon Supriyono dan Wakil Walikota Muhamad Jumadi saat meninjau pelabuhan Kota Tegal, Selasa siang, 10 Agustus 2021.FOTO/PUSKAPIK/SR

PUSKAPIK.COM, Tegal – Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Sakti Wahyu Trenggono dalam kunjungannya ke Pelabuhan Perikanan Tegalsari Kota Tegal, Selasa siang, 10 Agustus 2021, berjanji akan membangun pelabuhan perikanan Tegal menjadi lebih bersih dan higienis dari kondisi sekarang yang ada.

“Pelabuhan akan kita bikin sebagus mungkin. Saya belum tahu angkanya berapa tetapi idealnya adalah pelabuhan yang sangat higienis yang sangat bersih yang ada doknya artinya kalau teman-teman ke sini gak kaya gini, (sambil menunjukan sepatu boot yang dipakai tanda jalanan becek),” ucap Sakti Wahyu Trenggono.

Sakti Wahyu Trenggono, mengatakan, sudah berkoordinasi dengan Gubernur Jawa Tegah, Ganjar Pranowo,a terkait pengelolaan Pelabuhan Perikanan Tegalsari Kota Tegal.

“Karena saya sudah berkoordinasi dengan bapak Gubernur Jawa Tengah dan Bapak Gubernur setuju untuk menyerahkan pelabuhan ini kepada Kementerian Pusat maka saya sudah minta kepada Pak Dirjen untuk segera dibangun,” ujar Wahyu Trenggono.

Menurutnya, Ini juga janjinya kepada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tegal serta seluruh nelayan supaya pelabuhan Kota Tegal menjadi ikonik pelabuhan yang sangat bersih dan sangat bagus. Dia melihat begitu luar biasa produksi ikan yang diturunkan.

“Terkait realiasasi pembangunan bisa segera mudah-mudahan September-Oktober akhir tahun ini bisa kelihatan desain besarnya sehingga 2022 kita bisa mulai,” jelas Sakti Wahyu Trenggono.

Dalam kesempatan itu, Sakti Wahyu Trenggono yang didampingi Wali Kota Tegal, H. Dedy Yon Supriyono dan jajaran terkait juga berkeliling ke pelabuhan untuk melihat aktivitas secara langsung.

Dia sempat menyinggung soal kapal Cantrang yang telah diganti alat tangkap yang lebih ramah lingkungan. Dia meminta agar disampikan ke publik, bahwa nelayan Tegal sangat komit terhadap keberlanjutan untuk kepentingan generasi yang akan datang.

“Cantrang sudah diganti, komitmentnya langsung dari nelayan dan pak wali sendiri yang menggunting sebagai simbol pergantian jaring cantrang dengan jaring tarik berkantong yang lebih lebar dan teman teman media sudah lihat perbedaan jaring cantrang dengan jaring yang baru kalau ditarik tetap lebar, sedangkan cantrang tidak ditarik aja udah sempit,” ujar Wahyu Trenggono.

Kontributor: Sakti Ramadhan
Editor: Amin Nurrokhman

 

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini