Wow! di Brebes, Ada Pengemis Beli Emas dengan 2 Karung Uang Receh

0
FOTO/PUSKAPIK/ISTIMEWA

PUSKAPIK.COM, Brebes – Media sosial warga Brebes, dihebohkan dengan postingan seorang pengemis tua membeli emas dengan membawa dua karung uang receh hasil memimta minta.

Informasi yang dihimpun puskapik.com, Jumat 2 Juli 2021, menyebut, pengemis tersebut bernama Januri (75), warga Desa Baros Kecamatan Ketanggungan Brebes. Dia datang ke Toko Rama untuk membeli perhiasan emas pada Rabu kemarin.

Puput (19) pelayan Toko Emas Rama menuturkan, pengemis tersebut datang dengan menumpang mobil L300 sambil membawa dua karung uang. Kemudian orang itu masuk dan mengatakan kepada pelayan akan membeli emas.

“Tahu tahu datang terus ngomong mau beli emas. Saya bilang, uangnya mana, eh dia nunjukin uangnya ada di dalam karung,” tutur Puput di tempat kerjanya, Jumat 2 Juli 2021.

Meski penampilan tampak kurang meyakinkan, Puput tetap melayani pengemis tersebut. Selanjutnya, saat dilihat isi dalam karung, ternyata berisi uang receh pecahan 2000, 1000 sampai koin 500 an.

“Kami disini memang tidak memandang penampilan pembeli. Semua yang datang kami layani. Jadi saat dia masuk tidak ada yang meremehkannya. Semua kami layani,” terangnya.

Butuh waktu 2 jam untuk menghitung uang itu dan melibatkan enam pelayan toko. Setelah dihitung, uang yang dibawa jumlahnya Rp 9,4 juta.

Dengan uang tersebut, Januri membeli emas sebanyak 28 gram dalam bentuk kalung 10 gram dan gelang 18 gram. Total uang yang dibelanjakan untuk membawa emas 28 gram itu sebanyak Rp.9,336 juta.

“Uang yang dibawa Rp.9,4 juta. Dibelanjakan emas sebanyak Rp.9,336 juta,” tambahnya.

Terpisah, Hengky Wibowo (40) pemilik toko Emas Rama mengatakan, saat membeli emas, Januri tidak membawa kartu identitas apapun. Orang tersebut hanya mengatakan nama dan desa tempat tinggal serta asal uang tersebut.

“Sesuai prosedur kami, setiap pelanggan kami mintai KTP atau kartu identitas lain. Tapi karena tidak membawa apa apa maka dia saya tanya nama dan alamat. Dijawab, namanya Januri dari Desa Baros. Kemudian uang itu katanya hasil dari meminta minta,” ungkap Hengky.

Kontributor: Fahri Latief
Editor: Amin Nurrokhman

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini