Penjual Air Mineral Di lampu Merah ini Mampu sekolahkan Ketiga Anaknya

0

COMAL (PuskAPIK) – Bila pembaca puskapik.com kerap berhenti di lampu merah pertigaan Blandong, Comal kabupaten Pemalang pada siang hari, tentu tidak asing dengan seorang wanita sedang yang berjualan air mineral di tempat tersebut.

Dia menjajakan air mineral kepada para supir, angkutan, truk atau pribadi yang berhenti ketika lampu merah menyala.

Adalah Munafisah (40) atau yang akrab dipanggil mbak Mun, demi membantu menambah penghasilan sang suami mencari nafkah, dia menjual air mineral dengan memanfaatkan situasi lampu merah di pertigaan Blandong, Comal, Pemalang.

Munafisah (40) adalah istri dari seorang suami yang berprofesi sebagai padagang asongan juga. Dari hasil pernikahannya, Munafisah dikaruniai 2 orang putri dan seorang anak laki-laki, yang masih butuh biaya pendidikan. Munafisah yang beralamatkan di daerah Wiradesa Pekalongan memulai aktifitas berdagangnya di area lampu merah blandong Comal sekitar pukul 09.00 wib. Dia akan menawarkan dan menjajakan minuman botolnya hingga pukul 15.00 wib tiap harinya.

“Saya jualannya memang kalau siang, malam saya gunakan unruk istirahat dan melakukan pekerjaan rumah selain ngurusi anak-anak,” kata Munasifah saat ditemui puskapik.com disela-sela makan siangnya, Sabtu (16/11).

Munafisah juga menuturkan bahwa penghasilan rata-rata yang didapatnya tak bisa dipastikan.

“Ya enggak tentu dapatnya, kadang dapat Rp.50 ribu, Rp 100 ribu, Rp 150 ribu‎, bahkan saat lagi baik rejekinya sampai dapat Rp. 200 ribu per harinya. Nggak tentu lah namanya orang dagang,” kata Munafisah

Munafisah berdagang air mineral ukuran 1500 ml. Tiap harinya 2 kardus dia habiskan dalam berjualan.
Dalam menjajakan minumannya dia mengambil tempat di lampu merah sebelah barat pertigaan, arah kendaraan menuju Pekalongan.

Dengan penghasilan dari menjual air mineral tiap harinya, dirinya dapat membantu kebutuhan keluarga, menyekolahkan ketiga anak-anaknya hingga sekarang

“Alhamdulillah, hasilnya bisa buat kebutuhan keluarga,” pungkasnya. (hape)