PUSKAPIK.COM, Pemalang– Cara mengekspresikan hobi pada setiap orang tentu berbeda-beda tergantung mod dan selera seseorang. Namun dari ekspresi itu ada hal yang unik yaitu menanam dan memelihara pohon bonsai di mana ekspresi tersebut berkaitan dengan seni.
Pohon kerdil atau biasa dikenal pohon bonsai, kini masih ramai diperbincangkan khsusnya bagi mereka pencinta tanaman hias, harganya pun fantastis bisa ratusan juta bahkan miliaran rupiah.
Membahas soal tanaman bonsai, puskapik.com mencoba menyambangi pencinta tanaman bonsai di kediaman Budi Haryanto Jalan Tambora, Kelurahan Mulyoharjo Kecamatan Pemalang, di tempat itu terdapat puluhan tanaman bonsai bahkan ada yang berumur 40 tahun.
Menurut Budi, memelihara tanaman bonsai kuncinya ‘sabar’. Sebab tanaman jenis ini butuh waktu yang cukup lama untuk mendapatkan bonsai yang baik dan memiliki nilai artistik yang tinggi.
Untuk memilih bibit tanaman bonsai secara sederhana bisa menggunakan tanaman beringin. Tanaman itu memiliki karakter apik dengan ciri khas akar yang menggantung dari ranting pohon.
“Memelihara tanaman bonsai itu bagaikan merawat bayi, harus hati2, telaten dan sabar,” katanya.
Bonsai yang dimilikinya umumnya menggunakan tanaman jenis beringin, ada pulan jenis tanaman stigi yang sudah berumur lebih dari 40 tahun. Lalu bagaimana cara membuat dan merawat tanaman bonsai, berikut tips dan kiatnya:
Pertama, memilih tanaman dan perangkat pot
Tanaman yang baik untuk bonsai yaitu tanaman yang memiliki ketahanan dan memiliki seni meskipun belum di bentuk. Sementara untuk pot bisa dimulai dengan pot standar asalkan memiliki diameter yang lebar dan tidak terlalu tinggi.
Kedua, media tanah dan pupuk
Tanah memiliki unsur penting dalam tanaman bonsai sehingga harus memiliki karakter tanah yang bernutrisi, gembur untuk mendapatkan serapan air yang baik. Selain itu pupuk juga penting untuk tambahan nutrisi tanaman, namun alangkah baiknya pupuk bisa digunakan menggunakan pupuk kandang
Dan yang ketiga, pemeliharaan
Pemeliharaan harus terus dilakukan setiap hari untuk melihat perubahan pohon sehingga harus dilengkapi dengan peralatan seperti gunting tanaman, pisau dan kawat.
Gunting tanaman dan pisau digunakan untuk memotong ranting yang tidak beraturan dan membersihkan batang pohon. Hal penting lainya yaitu kawat untuk melilitkan ranting untuk memodifikasi lekuk dan bentuk tanaman yang akan diinginkan.
Untuk membuat model dan karater tanaman bonsai, biasanya setiap tanaman berbeda beda tergantung mod yang didapat pada saat modifikasi awal serta karakter tanaman yang dibentuk.
“Bentuk tanaman itu tergantung mod saat akan memodifikasi, jika hati dan pikiran sedang enak pasti mendapatkan bentuk yang bagus, namun sebaliknya jika mod-nya sesng tidak baik maka hasil yang didapat pasti ada perubahan dikemudian hari,” kata Budi.
Ia mengaku, meskipun banyak bonsai yang dimilikinya dirinya tidak berniat menjual meskipun ada orang yang mau membeli dengan harga mahal, sebab memiliki dan merawat bonsai diakuinya tidak mudah dan membutuhkan waktu yang cukup lama.
Penulis: Dedi Muhsoni
Editor: Amin Nurrokhman
