Hadiri Pengajian, Tiga Calon Bupati Pemalang Diwejangi Habib Luthfi

0
Pengajian umum yang diselenggarakan Majlis Ta'lim Wa dzikir Riyadussholikhin Sibthu Syaikhun di kediaman Habib Muhdor Assegaf, Jalan KH Samanhudi nomor 15, Kelurahan Pelutan, Pemalang, Sabtu malam, 17 Oktober 2020. FOTO/PUSKAPIK/ERIKO GARDA DEMOKRASI

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Habib Luthfi Bin Yahya dan Habib Zein Bin Umar Al Athos menghadiri pengajian umum di Pemalang, Sabtu malam, 17 Oktober 2020. Pengajian umum yang diselenggarakan oleh Majlis Ta’lim Wa dzikir Riyadussholikhin Sibthu Syaikhun itu, digelar di kediaman Habib Muhdor Assegaf, Jalan KH Samanhudi nomor 15, Kelurahan Pelutan, Pemalang.

Kehadiran Habib Luthfi disambut antusiasme luar biasa dari para jamaah yang hadir. Mereka berdesakan mengharap bisa berjabat dan mencium tangan sang Habib saat keluar dari mobil. Puluhan personel Banser pun membentuk pagar manusia memberikan ruang bagi Habib Lutfi.

Setiba di panggung, Habib Luthfi langsung disambut tuan rumah, Habib Muhdor Assegaf, beserta para Habib lainnya. Ketiga calon Bupati Pemalang juga tampak hadir dan turut menyambut kedatangan Habib yang juga anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) itu.

Secara berurutan, ketiga calon Bupati Pemalang itu adalah Agus Sukoco, Mukti Agung Wibowo, serta Iskandar Ali Syahbana. Mereka kemudian turut dalam doa pembuka, dan tampak berdiri di belakang Habib Luthfi.

Pengajian umum yang dihadiri ribuan jamaah ini diisi oleh KH Abdullah Saad dari Solo. Dalam ceramahnya, ia mengajak para jamaah yang hadir untuk benar-benar mengenal Allah Swt.

“Jadi yang namanya ibadah iku tunduk marang pangeran sing tenanan, seraya meyakini sing ditunduki iku pangeranmu, jadi biar kenal kepada siapa yang dia tunduk kepadanya. Ngawula ring pangeran, ngawula ring Gusti Allah Swt, kenal tenan nek Allah Swt iku pangeran tenan. Nek mboten kenal, berarti ing dalem urusan ibadahe kurang beres,” ujar KH Abdullah Saad.

Ketiga calon Bupati Pemalang mengikuti jalannya pengajian dan mendengarkan ceramah KH Abdullah Saad di pringgitan rumah Habib Muhdor Assegaf. Menjelang acara rampung, tiga calon pemimpin Kabupaten Pemalang itu dipanggil Habib Luthfi secara khusus ke ruang tengah rumah Habib Muhdor Assegaf.

Saat ditemui serampung acara, ketiganya mengaku tak ada amanat khusus dari sang Habib kepada pribadi mereka masing-masing. Karena ketiganya dipanggil, dikumpulkan, dan duduk bersama.

“Oo tidak ada amanat, biasa saja, menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, jaga kesehatan. Dan juga peringatan, tujuannya supaya masyarakat saling gotong-royong ya di saat-saat pandemi seperti ini,” kata Agus Sukoco, calon Bupati Pemalang nomor urut 1.

“Tadi di dalam sih hanya menceritakan bahwa bangsa ini terkikis rasa cinta terhadap bangsa ini karena sejarah banyak yang dihilangkan, ditiadakan. Maka dari itu, untuk adanya cinta terhadap Tanah Air, maka harus ditanamkan pengenalan sejarah kepada generasi kita, sehingga akan meningkatkan kecintaan kita terhadap negara ini, terhadap bangsa ini,” ungkap Mukti Agung Wibowo, calon Bupati Pemalang nomor urut 2.

“Wejangan-wejangan biasa saja, supaya Pilkada di Kabupaten Pemalang berjalan dengan damai, nyaman kondusif, gitu saja. Semua untuk kebaikan Pemalang, supaya kita bisa menjaga kondisi di Kabupaten Pemalang, gitu saja,” kata Iskandar Ali Syahbana, calon Bupati Pemalang nomor urut 3.

Penulis: Eriko Garda Demokrasi
Editor: Faisal M

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini