Minggu, 14 Des 2025
light_mode

Posyandu Bukan Hanya Sekedar Menimbang

  • calendar_month Sen, 17 Des 2018

Kreativitas Kader Jadikan Penyemangat Ibu Di Posyandu

(PuskAPIK) – Pelayanan Terpadu atau yang lebih dikenal masyarakat dengan singkatan Posyandu , yang dilaksanakan di setiap desa/kelurahan merupakan bentuk pelayanan terhadap masyarakat, utamanya kaum perempuan atau para ibu yang mempunyai anak berusia balita.

Kegiatan posyandu yang dilaksanakan oleh Kader desa (PKK) yang dikoordinatori oleh seorang bidan desa yang dilaksanakan pada setiap bulan, dalam menjalankan kegiatan tentunya didasari oleh ketentuan-ketentuan yang ada dalam kegiatan Posyandu itu sendiri, diantaranya adalah pemeliharaan kesehatan bayi dan usia balita melalui penimbangan, pelayanan gizi , pencegahan penyakit, pengobatan penyakit, juga pemeliharaan kesehatan ibu hamil, ibu menyusui dan pasangan usia subur.

Namun demikian masih banyak masyarakat yang menganggap bahwa posyandu adalah kegiatan dimana ibu dan anak usia balita yang didaftar, ditimbang, pemberian gizi dan selesai sampai di situ saja. Anggapan “Posyandu hanya sekedar menimbang bayi” sudah menjadi kebiasaan sebagian masyarakat. Ibu dengan bayinya datang ke tempat posyandu, didaftar, ditimbang, diberi vitamin atau imunisasi dan pulang. Kurang aktifnya masyarakat dalam mengikuti posyandu itulah yang menyebabkan anggapan tersebut muncul. Dari hal tersebut di atas nampaknya peran aktif penyelenggara posyandu harus maksimal dalam pelayanan utamanya penyampaian informasi ataupun kegiatan-kegiatan yang ada dalam posyandu.

Seperti yang dilaksanakan Posyandu Melati RW 1 Desa Pecangakan kecamatan Comal kabupaten Pemalang. Kegiatan yang dilaksanakan oleh kader Sri Wahyuni, Sriyatun, Srini Hastuti, Rubiyanti, Retno Widjonowati dan bidan desa Pecangakan kecamatan Comal Susi Meiningrum, pada setiap kegiatan yang dilaksanakan setiap satu bulan sekali ini secara normatif melaksanakan pelayanan kepada masyarakat sesuai ketentuan yang ada. Dimulai dengan memberikan pengumuman melalui pengeras suara di musholla atau masjid di sekitar lokasi bahwa akan diadakan posyandu. Hal tersebut disampaikan agar para ibu hamil, menyusui, dan mempunyai balita bersiap untuk segera menuju ke lokasi posyandu. Selanjutnya mereka (kader) menyiapkan dan menyediakan peralatan yang dibutuhkan seperti meja, kursi, alat timbang, buku register, poster, KMS, oralit, vit.A, tablet tambah darah, alat kontrasepsi dan obat sederhana. Kegunaan meja-meja tersebut adalah, untuk meja I digunakan sebagai pendaftaran, meja II sebagai penimbangan bayi dan balita serta pelayanan ibu menyusui , ibu hamil dan pasangan usia subur, Meja III sebagai pengisian KMS. Pada meja IV penyuluhan ibu hamil, ibu menyusui dan pasangan usia subur, pelayanan oralit, vitamin A dan pemberian tablet besi. Sedangkan pada meja V sebagai pelayan pemeriksaan Ibu hamil dan pemberian imunisasi, pelayanan KB serta pelayanan pengobatan.
Bidan desa Pecangakan kecamatan Comal kabupaten Pemalang, Susi Meiningrum berupaya meningkatkan peran aktif para ibu untuk mengetahui dan memahami apa itu kegiatan posyandu, sehingga diharapkan masyarakat memahami fungsi posyandu yang bukan sekedar tempat penimbangan bayi. Masyarakat dengan rasa tanggungjawabnya akan hadir di posyandu dalam rangka mendapatkan pelayanan kesehatan yang maksimal dari posyandu. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi kadatangan ibu di posyandu, diantaranya adalah pengetahuan ibu tentang manfaat posyandu dan motivasi ibu untuk membawa anaknya ke posyandu.
Selain bidan desa, faktor kreatifitas kader sangat diperlukan dalam upaya meningkatkan pemahaman fungsi posyandu kepada masyarakat, sehingga para ibu dengan kesadaran sendiri datang ke posyandu. Selain membantu menyiapkan peralatan, melaksanakan proses administrasi dan membantu bidan desa dalam hal melayani memberikan beberapa penyuluhan, kader desa di Posyandu Melati RW 1 ini berupaya dengan kreatifitas mereka untuk menarik masyarakat agar datang dilokasi posyandu. Selain melaksanakan seperti apa yang sudah menjadi tugasnya, mereka juga mengadakan terobosan-terobosan atau ide untuk menarik minat ibu-ibu datang ke posyandu.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • Ringankan Beban Negara, Ganjar Usul Pendapatan ASN Dipotong 50%

    Ringankan Beban Negara, Ganjar Usul Pendapatan ASN Dipotong 50%

    • calendar_month Kam, 30 Apr 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Semarang – Penanganan pandemi virus corona jenis baru, COVID-19 membutuhkan anggaran yang sangat besar. Tidak saja dari sisi kesehatan, tapi dampak ekonomi yang dirasakan hampir seluruh lapisan masyarakat. Atas dasar itu, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengusulkan kepada pemerintah pusat agar memotong 50% pendapatan aparatur sipil negara (ASN) golongan III ke atas. “Saya minta […]

    Bagikan Ke Teman
  • HPDKI Pemalang Desak Raperda Izin Peternakan Dibatalkan

    HPDKI Pemalang Desak Raperda Izin Peternakan Dibatalkan

    • calendar_month Sel, 13 Okt 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – Himpunan Peternak Domba Kambing Indonesia (HPDKI) Pemalang, merasa keberatan dengan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Penyelenggaraan Izin di Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan. “Kita sebetulnya fokus di penentuan skala, antara usaha mikro, kecil, menengah, dan besar,” kata Ketua HPDKI Pemalang, Abdullah saat ditemui usai menghadiri rapat dengar pendapat (public hearing) di kantor […]

    Bagikan Ke Teman
  • Pandemi Mereda, PT GWI dan PT ACH Berangkatkan 100 Jamaah Umrah

    Pandemi Mereda, PT GWI dan PT ACH Berangkatkan 100 Jamaah Umrah

    • calendar_month Rab, 23 Mar 2022
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang – PT Global Wisata Idaman (GWI) dan PT Amanah Cahaya Haromain (ACH) diresmikan. Pusat layanan haji dan umrah itu langsung memberangkatkan 100 jamaah umrah ke tanah suci Mekah, Selasa malam 22 Maret 2022. Peresmian PT ACH dan pemberangkatan ratusan jamaah umrah tersebut berlangsung di kantor PT ACH, komplek Ruko Nur Square Jalan Lingkar […]

    Bagikan Ke Teman
  • Wow! Tahun Ini, PA Pemalang Sidangkan 5 Ribu Perkara Perceraian

    Wow! Tahun Ini, PA Pemalang Sidangkan 5 Ribu Perkara Perceraian

    • calendar_month Jum, 6 Nov 2020
    • 1Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang- Pengadilan Agama (PA) Kabupaten Pemalang optimistis target putusan perkara perceraian tahun ini tercapai. Mengingat sampai saat ini PA sudah memutuskan 3920 perkara dari 4109 perkara yang diajukan sampai saat ini sedangkan target PA di tahun ini sebanyak 5000 putusan perkara perceraian. Juru bicara PA Pemalang, Sri Rohkmani, Jumat 6 November 2020, menyampaikan, meningkatnya […]

    Bagikan Ke Teman
  • Tunggu Regulasi Upah Minimum, Gubernur Ahmad Luthfi Serap Aspirasi Buruh dan Pengusaha

    Tunggu Regulasi Upah Minimum, Gubernur Ahmad Luthfi Serap Aspirasi Buruh dan Pengusaha

    • calendar_month Sel, 28 Okt 2025
    • 0Komentar

    SEMARANG, puskapik.com – Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi mengumpulkan Dewan Pengupahan, Lembaga Kerja Sama (LKS) Tripartit, dan Satuan Tugas (Satgas) Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) Provinsi Jawa Tengah di kantornya, Selasa, 28 Oktober 2025. Pertemuan tersebut untuk melakukan dialog, konsolidasi, serta menyerap aspirasi dari buruh dan pengusaha sebelum pembahasan dan penetapan upah minimum provinsi (UMP) Jawa […]

    Bagikan Ke Teman
  • Akhir September Pasar Megah Randudongkal Selesai Dibangun

    Akhir September Pasar Megah Randudongkal Selesai Dibangun

    • calendar_month Jum, 3 Jul 2020
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang- Bupati Pemalang H Junaedi, meninjau progres proyek pembangunan pasar tradisional Randudongkal, Jumat 3 Juli 2020. Pasar dengan tiga lantai itu bakal menjadi pasar andalan di Kabupaten Pemalang dan ditarget rampung dibangun akhir tahun ini. Pasar Randudongkal dibangun di atas lahan 9.661 meter persegi dengan luas bangunan 27.300 meter persegi dengan tiga lantai. Proyek […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less