Rabu, 31 Des 2025
light_mode

Dituding Jual Lapak Tanpa Kuintansi, Ini Jawaban Paguyuban Pasar Buah dan Sayur Pemalang

  • calendar_month Kam, 17 Sep 2020

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Laskar Merah Putih (LMP) menuntut pembubaran Paguyuban Pasar Buah dan Sayur Pemalang karena telah memunculkan sejumlah persoalan bagi para pedagang. Mereka menuding persoalan itu diawali paguyuban pasar yang melakukan tindakan di luar fungsinya. Misalnya menjual lapak pasar tanpa disertai kuitansi pembayaran.

Merespons tudingan LMP, Ketua Paguyuban Pasar Buah dan Sayur Pemalang, Nurpandi menyatakan bahwa pihaknya memfasilitasi peliknya persoalan para pedagang. Dia membenarkan bahwa pedagang yang tidak kebagian lapak pasar dibebani iuran mulai Rp25 juta hingga Rp50 juta tergantung volume lapak.

“Kami paguyuban, tidak akan memberikan bukti pembayaran kepada siapa pun kecuali pedagang, itu pun kalau sudah lunas bukti pembayaran kami minta kembali, sebab pihak lain tidak ada kaitannya hal itu,” katanya.

Dijelaskan Nurpandi, Pemerintah Kabupaten Pemalang melalui Dinas Koperasi UMKP Perindustrian dan Perdagangan telah membangun pasar buah dan sayur yang lokasinya tidak jauh dari pasal lama. Namun belakangan, pembangunan pasar itu justru hanya menampung separuh dari pedagang yang ada, bahkan fasilitas umum seperti musala, MCK, dan sarana parkir dinilai tidak pas sebagaimana keinginan pedagang.

“Jadi uang hasil iuran pedagang lebih dari 200 pedagang dengan nilai Rp25 juta sampai Rp50 juta itu digunakan untuk swakelola pembangunan kios atau lapak,” katanya.

Disinggung mengenai tuntutan LMP agar paguyuban pasar dibubarkan dan dikembalikan fungsi kontrolnya kepada Diskoperindag, Nurpandi justru meyakini jika Disperindag sekali pun tidak bisa membubarkan jika pedagang tidak menghendaki.

Bagikan Ke Teman
  • Penulis: puskapik

Rekomendasi Untuk Anda

  • FKUB Minta, Kontestan Pilkada 2024 Utamakan Kerukunan dan Kesejahteraan

    FKUB Minta, Kontestan Pilkada 2024 Utamakan Kerukunan dan Kesejahteraan

    • calendar_month Rab, 11 Sep 2024
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Batang – Dalam menghadapi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 yang akan digelar serentak pada 27 November, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Batang menekankan pentingnya kerukunan dalam proses kontestasi politik. Ketua FKUB Batang Subhi mengungkapkan, harapannya agar semua calon bupati, wakil bupati, gubernur, dan wakil gubernur mengedepankan kerukunan umat sebagai prioritas utama. “Pilkada Tahun […]

    Bagikan Ke Teman
  • Haul Kiai Surgi, 1.378 Pasukan Kirab Bentangkan Bendera Merah Putih Sepanjang 250 Meter

    Haul Kiai Surgi, 1.378 Pasukan Kirab Bentangkan Bendera Merah Putih Sepanjang 250 Meter

    • calendar_month Kam, 6 Feb 2025
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Batang – Dalam rangka memperingati wafatnya atau Haul Kiai Hasan Surgi Jatikusumo yang dikenal dengan nama Mbah Surgi, Pemerintah Kabupaten Batang menggelar Kirab Merah Putih dengan membentangkan bendera raksasa sepanjang 250 meter. Pasukan Kirab Merah Putih berjumlah kurang lebih 1.378 orang terdiri dari TNI, Polri, Pelajar SMP, Pelajar SMA, dan organisasi masyarakat. Penjabat (Pj) […]

    Bagikan Ke Teman
  • Bupati Kembali Resmikan Dua Puskesmas Dan Daerah Irigrasi

    Bupati Kembali Resmikan Dua Puskesmas Dan Daerah Irigrasi

    • calendar_month Rab, 6 Feb 2019
    • 0Komentar

      KALIMAS (PuskAPIK) – Bupati Pemalang H. Junaedi kembali melaksanakan peresmian beberapa proyek di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Pemalang, Rabu (06/02). Dipusatkan di Puskesmas Kalimas, kecamatan Randudongkal kabupaten Pemalang , acara peresmian selain dihadiri bupati juga wakil bupati Pemalang H. Martono, para Forkopimda, Sekda Pemalang Drs. Budhi Rahardjo, para OPD, serta tamu undangan lainnya. Sesampai di […]

    Bagikan Ke Teman
  • Dewi Aryani: Tercatat 10.500 Balita Stunting, 135.000 Beresiko

    Dewi Aryani: Tercatat 10.500 Balita Stunting, 135.000 Beresiko

    • calendar_month Rab, 3 Agu 2022
    • 0Komentar

    PUSKAPIK,COM. TEGAL – Kabupaten Tegal menjadi juara 2 dalam kasus balita stunting Se Jawa Tengah karena tercatat ada sekitar 10.500 balita mengalami stunting dan sebanyak 135.000 balita beresiko stunting. Hal ini harus menjadi kerja keras jajaran pemerintah kabupaten baik di level atas dan bawah. “Gusti Allah sedang menguji seberapa besar para pemimpin dari kalangan eksekutif […]

    Bagikan Ke Teman
  • Oknum PPK di Brebes Terindikasi Masih Aktif Anggota Parpol

    Oknum PPK di Brebes Terindikasi Masih Aktif Anggota Parpol

    • calendar_month Sel, 29 Okt 2024
    • 0Komentar

    PUSKAPIK.COM, Brebes – Salah satu oknum anggota Panitia Pemilih Kecamatan (PPK) Wanasari, Kabupaten Brebes, terindikasi masih aktif menjadi anggota Partai Politik (Parpol). Hal itu berdasarkan informasi yang berkembang di masyarakat. Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Brebes pun ikut turun tangan untuk penyelidikan. Menurut Anggota Bawaslu Brebes Divisi Hukum dan Penyelesaian Sengketa, Karnodo, dari data yang […]

    Bagikan Ke Teman
  • Anggota DPRD Pemalang Bagi Masker dan Disinfektan

    Anggota DPRD Pemalang Bagi Masker dan Disinfektan

    • calendar_month Rab, 22 Apr 2020
    • 1769Komentar

    PUSKAPIK.COM, Pemalang- Untuk mengurangi risiko penyebaran Covid-19, Anggota DPRD Kabupaten Pemalang, Fraksi PKB Nurul Huda, menyumbangkan 1000 masker kepada warga Desa Kendaldoyong Kecamatan Petarukan dan menyemprotkan disinfektan di setiap musala dan masjid desa itu. 1000 lebih masker dibagikan kepada warga Desa Kendaldoyong, Kecamatan Petarukan dan anggota Banser NU. Selain masker, Huda juga menyemprotkan cairan disinfektan […]

    Bagikan Ke Teman
expand_less