PUSKAPIK.COM, Pemalang – Setelah membuka pendaftaran sejak 27 Agustus dan ditutup pada 30 Agustus 2020 kemarin, hari ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pemalang menyeleksi calon Relawan Demokrasi, Selasa 1 September 2020.
“Rekruitmennya itu kita serahkan di kecamatan, jadi hari ini PPK juga ada seleksi, per kecamatan kita pilih masing-masing dua orang, tapi juga ada yang tiga orang nanti, tergantung kecamatannya sih, yang luas ya kita lebihkan,†kata Agus Setyanto, Komisioner KPU Pemalang.
Selain masyarakat umum, alumni duta wisata Pemalang juga direkrut secara khusus menjadi relawan demokrasi. Alasannya karena mereka aktif di media sosial.
“Mereka biasanya kan punya followers yang banyak, sudah terkenal, bisa endorse lah, jadi biar masyarakat tertarik nyoblos di Pilkada†tutur Agus Setyanto.
Nantinya, relawan demokrasi mulai bertugas pada awal September sampai dengan awal November 2020.
“Tugasnya itu garis besarnya membantu KPU untuk mensosialisasikan hari coblosan, jadi biar partisipasi pemilihnya tinggi,†terang Agus Setyanto.
Harapannya, relawan demokrasi dapat meningkatkan minat masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya di Pilkada serentak 2020 pada 9 Desember mendatang. Selain itu, masyarakat juga teredukasi dan tertarik dengan politik, khususnya para pemuda.
“Target KPU RI untuk partisipasi masyarakat kan 77,5%. kemarin itu di Pemilu saja Pemalang hanya sampai 72,41%, kita gimana caranya bisa naik lagi,†tutup Agus Setyanto.
Penulis : Eriko Garda Demokrasi
Editor : Amin Nurrokhman
