Enak ,Gurih, Segarnya Sup Kepala Ikan Manyung Pemalang

0
FOTO/PUSKAPIK/SURYO SUKARNO

PUSKAPIK.COM, Pemalang – Berbagai macam kuliner khas pesisir bisa dinikmati di Pemalang. Salah satunya yang perlu dicoba adalah sayur sup kepala ikan kongkong.

Ikan Kongkong atau ikan Manyung merupakan jenis ikan laut yang banyak ditangkap nelayan daerah Pesisir Pemalang.

Untuk memasak kepala ikan kongkong tidak sulit, membutuhkan waktu memasak selama kurang lebih 30 menit. Guna menghilangkan bau amis dan rasanya lebih nikmat, kepala ikan kongkong direbus bersama dengan jahe, bawang putih, dan jeruk nipis.

Setelah setengah matang kemudian kepala ikan kongkong dipisahkan dengan air rebusan, kemudian dimasak lagi menggunakan bumbu-bumbu yang telah dihaluskan. Di antaranya bawang putih, kemiri, cabai, asam jawa, merica, jahe, lengkuas, kunyit.

Sebelumnya bumbu-bumbu yang telah dihaluskan tersebut ditumis, dan setelah berwarna agak kecoklatan, tambahkan air, aduk hingga rata, kemudian kepala ikan kongkong dimasukkan ke dalam air rebusan. Tunggu hingga beberapa menit sambil diaduk aduk dan mendidih.

Untuk penyajian akhir, tambahkan irisan daun bawang, tomat, dan kecap. Untuk pelengkap disertai juga sambel terasi dan lalapan.

Salah satu warung yang menyajikan menu khas Pemalang ini adalah warung ibu Turahmi, yang berlokasi di Desa Amboweta, Kecamatan Ulujami.

Harganya terhitung terjangkau dan murah, hanya Rp 40 ribu per porsi, lengkap dengan lalapan dan sambal serta minuman teh hangat atau es teh juga jeruk. Warung sederhana di tepi jalur Pantura ini , tak pernah sepi pengunjung, bahkan kadang harus pesan agar tidak kehabisan

Sangat cocok sekali disantap dengan nasi putih hangat, sambal dan lalapan.

“Saya sudah berjualan sup ikan kepala kongkong sekitar 10 tahun. Hari biasa habisnya sekitar 20 kg/hari, tapi kalau pas ramai ya bisa sampai 30 kg/hari, tergantung pasokan dari nelayan,” kata Turahmi, Kamis 6 Agustus 2020.

Sejumlah konsumen mengaku sangat senang dengan kuliner kepala Kongkong ini. ” Saya langganan warung ini sudah lebih dari 5 tahun dan selalu ketagihan jika lama tak kesini, ” jelas Nur Khasan , penyuka kuliner sup Kongkong.

Kontributor : Suryo Sukarno
Editor : Amin Nurrokhman

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini